Resep Gulai Tahu

Resep Gulai Tahu yang Gurih dan Enak

Resep Gulai Tahu : “Kenapa malah rajin beli tahu-tempe kalau harga daging malah lebih murah? Bengngo pa…Bengngo pa, bahasa Bugis, yang artinya kira-kira, “bego amat” hahaha :p.

Ini yang ngomong Mama saya tempo hari pas diutus nemenin saya lahiran di sini. Sebulan lebih di sini, Mama jadi tahu pola makan saya sekeluarga. Kata “bego amat” itu jangan dibikin baper yaaaa :D. Mama saya kan dibesarkan di kampung dan puluhan tahun menghabiskan hidup di Sulawesi Selatan.

Kami, orang Sulsel, memang kurang familiar dengan makanan tahu-tempe ini hehe. Orang Sulawesi mah makannya ikan dan aneka seafood lainnya :D. Sesekali makan daging ayam atau daging sapi/kambing. Kami di Sulawesi isunya memang bukan soal makanan, kok ;). Makanan sih insya Allah tercukupi banget.

Mungkin boleh dibaca di sini soal apa sebenarnya dilema Orang Indonesia Timur :D.

Back to urusan tahu tempe.

Yes, harga tahu dan tempe di Irlandia sudah pasti mahal karena jarang dan impor pula. Mungkin karena demand kurang wajar kalau produksi tidak digenjot. Harga ikan juga mahal. Yang murah ya daging ayam atau daging sapi/kambing.

Resep Gulai Tahu
Gulai Tahu

Saya saja, yang beli dagingnya so pasti di Toko Daging Halal ;), harga daging sapinya paling cuma 8-9 euro per kg. Kalau beli di daging non halal bisa lebih murah lagi :D. Ayam lebih sadis. Satu ekor ukuran kecil cuma 3.5 euro saja. Itu juga ukurannya udah gede menurut saya hehe.

Kalau beli di supermarket lokal, sayang enggak ada daging halalnya huhuhu, saya pernah lihat kalkun segede gaban harganya cuma 4 euro!

Tetap saja, saya tetap lebih prefer ikan-tahu-tempe. Suami dulu suka cemberut tapi masalahnya dia yang punya masalah dengan kolesterol jadi harusnya dia dong yang kudu sadar diri ;).

Baca Juga : Resep Tahu Bumbu Bali

Akhirnya manut, saya minta beliin ikan dan tahu dia gak ngeyel lagi hahaha. Kalau tempe  memang berat, karena di kota kami tidak ada. Adanya di Dublin atau Galway. Ya kali mau nyetir 1-2 jam buat beli tempe doang hahaha :p.

Kalau Tahu banyaaaaak di sini. Di Toko Asia bisa didapatkan dengan mudah, di supermarket dekat rumah saya juga stoknya selalu ada ;).

Saya sih tidak akan mengkompromikan urusan kesehatan dengan uang :). Kita toh sepakat bahwa kesehatan adalah salah satu hal yang tidak bisa dibeli dengan uang. Anggap saja investasi sejak dini ;). Uang bisa dicari, kalau jantung bermasalah, organ tubuh kena penyakit, mau dibeli pakai apa? Ganti pakai baterai bisa? :p.

Cuma untuk Mama yang sudah tua ya mau bilang apa. Orang tua kan sudah sulit kita ubah persepsinya. Mama memang kalau makan minimal pakai telur hehe. Pokoknya harus ada protein hewani :D. Kalau enggak ada kesannya gimanaaaaa gitu :D.  Ya udah, yang penting sudah usaha mengubah pola makan pas di sini. Sisanya cukup doanya saja buat kesehatan orang tua ya :).

 

Insya Allah sehat terus ya Mamaku sayang <3. Moga-moga tetap rajin makan buah dan sayuran segar hasil doktrin di sini selama hampir 2 bulan hihihi. Aamiin.

Terkait dengan polemik harga sapi yang melambung. Ya tiap bulan puasa memang harganya pasti gitu ya. Cuma tahun ini, Pak Presiden kakehan ngomong pakai target kalau daging sapi tidak bakal naik harganya hahaha. Yaela Pak, cebong garis keras pun cuma bisa pasrah dikau menjadi sasaran bully para hater karena blunder itu :p.

Semua juga tahu, pas bulan Ramadan, permintaan daging sapi ya so pasti melejit. Harga makin naik, omelan makin panjang, ya tetap saja pada ngantri di tukang daging :p.

Hukum ekonomi sederhana lah ya, demand naik ya harga pasti nukik ;). Kecuali pasokan banyak. Tapi menjaga pasokan ya pasti harus digempur pakai daging impor karena demand memang tinggi banget, produksi lokal tidak akan bisa mengatasi :).

Tapi, tapi, tapi kalau impor besar-besaran ya jadi bahan cemooh hater juga hahaha. Jadi, sabar ya Pakde :p. Keep doing your best ^_^. Ini saja keran impor akhirnya dibuka sudah mulai sinis. Maju kena mundur kena.

Pakde, tetap semangaaaaaaaat *nariHulaHulaCebong*

Sebenarnya sederhana, harga daging sapi naik ya jangan beli daging :p. Bulan puasa pula, harusnya asupan makanan dikurangi. Tapi ya begitulah :D. Tradisi sejak dulu, susah mengubahnya.

Sudah tahu sebenarnya di usia makin tua konsumsi daging hewani sudah kudu dikurangi, apalagi daging merah tuh ya. Tapi apa mau dikata. Walau sistem pencernaan jerit-jerit dihajar protein hewani melulu, urusan lidah tetap menang :D.

Pernah suami saya ngomel, “Ya aku kan sudah biasa makan masakan padang dari kecil. Ya namanya masakan padang ya gulai-gulaian atau rendang. Bumbunya itu lhoooo, sedep banget.”

Ya jangan ribet. Saya bikinkan saja Gulai Tahu ^_^. Tempe juga bisa digulai hihihi. Tempe direndang juga enak lho ;). Tahu belum pernah saya rendang :D.

Ini dia Resep Gulai Tahu -nya ;). Benar-benar adaptasi dari gulai hewan-hewanan hihihi.

Resep Gulai Tahu

Bahan utama :
400 gr tahu. Dipotong sesuai selera lalu dikukus. Tekstur tahu di sini kalau dikukus malah jadi lebih “kokoh” lho. Sama gak ya dengan tahu di tanah air? Kalau digoreng ya bisa juga. Tapi sebaiknya jangan lah. Sudahlah digulai, digoreng pulak. Dobel dah dosanya hahaha :p.
Resep Gulai Tahu
Bahan dihaluskan :
  • 2 buah cabe merah  besar
  • 6 siung bawang merah. Kalau pakai yang besar-besar atau bombay disesuaikan ya takarannya.
  • 2 siung bawang putih
  • 1/2 sdt kunyit bubuk
  • 3 butir kemiri, sangrai
  • 1/4 sdt Jintan bubuk. Ini  kira-kira sih ya, kayaknya pakai lebih sedikit. Jintan ini perlunya buat aromanya itu lho :D.
  • 1 cm jahe
  • 1 sdt ketumbar bubuk
  • 1/2 sdt merica bubuk
Bahan pelengkap :
  • 1/2 sdt lengkuas bubuk
  • 1 batang sereh, geprek
  • 2 lembar daun jeruk
  • Gula merah secukupnya
  • Air asam jawa
  • 500 ml santan, pakai yang encer saja
  • Garam secukupnya
Cara Membuat :
  • Tumis bumbu halus bersama lengkuas, sereh, daun jeruk.
  • Masukkan tahu goreng/tahu kukus. Aduk sebentar hingga bumbu tercampur rata.
  • Masukkan santan dan sisa bumbu lain. Didihkan. Kalau dirasa kurang tambahkan air atau santan encer lagi secukupnya.
  • Koreksi rasa. Siap dihidangkan ^_^.

Soal rasa ya pasti bedalah Resep Gulai Tahu ini dengan Gulai Ayam atau Gulai Kambing hahaha. Tapi tetap enak lho menurut saya. Lumayan kan buat variasi masakan tahu.

Baca : Resep Semur Tahu Kacang Merah

Silakan dinikmati Resep Gulai Tahu -nya dengan sepiring nasi putih plus … sayuran segar pastinyaaaaaa hehehe. Makan pakai potongan timur + tahu segar juga mantap banget tuh ;).

Yang masih peer tuh gimana cara bikin Sup Tahu yang enak, ya. Yang dari tofu itu lho. Saya pernah makan, tepatnya ditraktir hahahaha, di sebuah rumah makan oriental gitu. Menunya Sup Tofu begitu-begitu deh. Menurut saya sih enggak enak hahaha. Harganya booo, kalau gak salah di atas 50 ribu satu mangkok isinya buat makan sendiri aja kali. Untung ditraktir ya :p.

Ya next time dicari-cari deh ramuan yang pas-nya. Atau mungkin lidah saya yang tidak terbiasa ya dengan tofu. Sukanya Tahu Bandung dan tahu-tahu khas Indonesia lainnya. Lidah kampong! -_-. Semoga Resep Gulai Tahu nya bisa jadi alternatif buat masak-masak di dapur ya ^_^.

5 comments
  1. Hihi, yang penting tetep sehat ya ka :D.

    Btw salam kenal ka jihan. Baru kali ini ngomen. Selalu suka ma tulisan2 ka jihan. Fresh, topiknya kadang bisa ‘berat’ tapi bahasanya renyah dan ga perlu ngerutin dahi, hehe..

  2. huwaaa enak iniiihhh…aku sih emang dasarnya gak doyan daging ayam sama sapi/kambing sih…jadi makannya tahu-tempe terus 😀

  3. Kok gak ada foto setelah masakan jadi sih mbak 😀

  4. lihat gulai tahu jadi teringat ibuku..

  5. Kayaknya enak juga ya gulai tahu… biasanya ibuku masaknya cuma di terik aja kalau ga salah… maklum anak biasanya tinggal nyantap aja mba hihihihi

Comments are closed.